Saran yang diajukan oleh partai Islami "Keadilan dan Perkembangan" Turki berhasil disetujui oleh parlemen Turki berkaitan dengan masalah pendidikan nasional.
Parlemen menyetujui diajarkannya materi-materi pelajaran Al Qur'an dan sejarah Rasulullah saw secara resmi dan ekstrakurikuler di sekolah-sekolah dasar dan menengah.
Sedang di sisi lain persetujuan ini benar-benar bertentangan keinginan partai "Laik", sebuah partai sekular yang termasuk menentang kebijakan-kebijakan daulat Turki. Nyatanya partai itu sempat terlihat jengkel lantas parlemen menyetujui program pengajarn Al Qur'an dan sejarah nabi. (Mobashernews)
977063